tugas ilmu faal olahraga

Tugas Ilmu Faal Olahraga & Praktikum

Nama           : Albert Paulus Situmeang
Kelas            : 3 A
Prodi            : PJKR (S1)
Mata Kuliah : Ilmu Faal Olahraga Dan Praktikum
PENGERTIAN ILMU FAAL OLAHRAGA
Ilmu Faal Praktikum
Untuk  dapat  memahami Ilmu Faal Olahraga, lebih dulu harus mengenal Ilmu Faal pada umumnya atau yang sering di istilahkan dengan Ilmu Faal Dasar. Dalam Ilmu Faal Dasar dipelajari fungsi atau cara kerja organ-organ tubuh serta perubahan-perubahan yang terjadi akibat pengaruh dari dalam maupun dari luar tubuh. Pengaruh itu dapat terjadisecara sendiri-sendiri atau secara bersamaan. Misalnya bagaimana jantung dan paru melaksanakan fungsinya masing-masing di waktu istirahat dan di waktu berolahraga. Demikian pula bagaimana perubahan yang terjadi bila melakukan olahraga di tempat panas dan bagaimanapula bila melakukan olahraga yang sama di tempat dingin. Pada Ilmu Faal Olahraga akan dipelajari perubahan-perubahan fungsi organ-organbaik yang bersifat sementara maupun yang bersifat menetap karena pengaruh melakukan pelatihan olahraga baik untuk tujuan kesehatan.
dikemukakan sistema-sistema yang terdapat didalam tubuh untuk memudahkan pemahaman terhadap Ilmu Faal Olahraga. Berikut pengertian mengenai ilmu faal :
  1. Pengertian Ilmu Faal Olahraga
Ilmu faal secara fisiologi adalah ilmu yang mempelajari tentang fungsi organ-organ tubuh. Ilmu faal praktikum adalah ilmu yang mempelajari tentang perubahan fungsi organ-organ tubuh akibat aktivitas olahraga. Ilmu faal olahraga yaitu mempelajari tubuh manusia dan bagian-bagiannya pada waktu olahraga. Faal olahraga sebagai ilmu amalan (Applied Science) merupakan dasar dari ilmu kedokteran olahraga. Ilmu dasar kehidupan manusia yang dimaksud di sini adalah Fisiologiatau Ilmu Faal, yaitu cabang Biologi yang mempelajari fungsi kerja alat-alat tubuh dalam kondisi normal dan proses-proses yang dilakukan oleh tubuh dalam upaya mempertahankan kondisi internal tubuh yang dinamis namun tetap dalam kisaran normal (homeostasis). Ilustrasi di samping menunjukkan sistem-sistem organ di dalam tubuh manusia. Sementara itu, yang dimaksud dengan olahraga adalah salah satu perwujudan dari kegiatan fisik manusia yang oleh umum dikenal sebagai “kerja”. Jadi, olahraga dalam hal ini tidak hanya kegiatan yang khusus untuk tujuan ber-olahraga, seperti atletik (lari, lempar, lompat, dan tolak), senam, olahraga permainan, olahraga beladiri, latihan beban, dll. akan tetapi merupakan aktivitas fisik yang sering dilakukan sehari-hari, misalnya: berjalan, berlari, mendaki, mengangkat, dll. Pada kerja itu, adanya keseimbangan di dalam maupun di antara segi-segi biologi, kimia, fisika, dan mental/psikis, merupakan prasyarat yang tidak boleh ditawar-tawar lagi, sehingga dituntut adanya pengetahuan yang sepadan untuk hal-hal tersebut.
Ilmu Faal terbagi dua :
  1. Ilmu faal dasar
Ilmu faal dasar adalah ilmu yang mempelajari fungsi atau cara kerja organ-organ tubuh serta perubahan-perubahan yang terjadi akibat pengaruh dari dalam maupun luar.
  1. Ilmu faal olahraga
Ilmu faal olahraga adalah ilmu yang mempelajari perubahan-perubahan fungsi atau cara kerja organ-organ tubuh, baik yang bersifat sementara maupan yang bersifat menetap karena melakukan pelatihan olahraga baik untuk tujuan kesehatan maupun prestasi.
Ilmu faal olahraga adalah ilmu yang mempelajari tubuh manusia dan bagian-bagiannya pada waktu olahraga. Faal olahraga sebagai ilmu amalan (Applied Science) merupakan dasar dari ilmu kedokteran olahraga. Definisi ilmu kedokteran olahraga menurut A. Venerando (1975) adalah “Aplikasi ilmu kedokteran pada olahraga dan aktivitas fisik umumnya, agar didapat keuntungan segi preventif dan kemungkinan terapoetis dari berolahraga untuk mempertahankan keadaan sehat dan menghindari setiap keadaan yang berhubungan dengan kelebihan atau kekurangan latihan fisik” (Karhiwikarta, 1978).
Fisiologi olahraga sebagai salah satu disiplin kedokteran berusaha untuk mempelajari efek latihan terhadap tubuh, mempelajari bagaimana efisiensi tubuh manusia
dapat diperbaiki dengan latihan, mempelajari metoda yang paling sesuai untuk menilai 13 perbedaan parameter fisik dan fisiologis dan mempelajari bermacam-macam tes yang cocok untuk mengukur keadaan kesegaran jasmani (Giam, 1993). Berdasarkan tipe dan intensitas performance latihan, olahraga dapat dibagi menjadi 2 bagian besar, yaitu:
  1. Olahraga dinamik, yaitu olahraga yang menyebabkan perubahan pada panjang otot dan pergerakan sendi dengan kontraksi ritmis, tetapi hanya terjadi sedikit perubahan
    pada kekuatan intramuskular.
  2. Olahraga statik, yaitu olah raga yang menyebabkan perubahan kekuatan intramuskular, tetapi tidak terjadi atau hanya terjadi sedikit perubahan panjang otot dan pergerakan sendi (Mitchell dkk, 1994). Olahraga dinamik dengan melibatkan banyak otot menyebabkan peningkatan kebutuhan oksigen. Sedangkan olahraga statik hanya menyebabkan sedikit peningkatan dalam kebutuhan oksigen.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

pemanasan statis,dinamis,dan khusus

DAILY VLOG

Push up dan Plank